Sunday, March 10, 2019

KPU Bukittinggi Coret Nama 2 Caleg dari Daftar Calon Tetap

Komisi Penentuan Umum (KPU) Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, mencoret dua calon anggota legislatif (Calon legislatif) DPRD Bukittinggi dari dua partai berlainan. Diluar itu, satu calon legislatif yang lain terancam juga dicoret dari rincian calon masih (DCT) sebab terlibat pidana pemilu.

Dua calon legislatif DPRD Bukittinggi yang dicoret dari DCT itu sebab lulus CPNS serta sebab mengundurkan diri. Ke-2 calon legislatif itu semasing dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) nomer urut 7, Afdhal Salman dari Dapil 1 Mandiangin Koto Selayan. Satu kembali dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) nomer urut dua Indria Syafitridari Dapil tiga Guguak Panjang.

Baca juga : Jurusan di UNILA

Ketua KPU Kota Bukittinggi Benny Aziz mengatakan, walau nama mereka sudah dicoret dari DCT. Nama ke-2 calon legislatif itu masih tertera dalam surat nada sebab pencoretan itu dikerjakan sesudah surat nada diciptakan, hingga tidak dapat dirubah.

Petugas KPU Kota Bukittinggi akan menginformasikan dua calon legislatif yang dicoret di tiap-tiap tempat pengambilan suara di dapil yang berkaitan supaya pemilih tahu bila calon legislatif itu sudah dicoret.

Walau sudah dicoret, bila ada yang memilihnya lewat cara mencoblos jadi nada masih resmi serta nada akan masuk ke nada partai. KPU Kota Bukittinggi akan mencoret satu nama calon legislatif kembali, sebab terlibat pidana Pemilu.

“Caleg itu dari PSI serta PKS. Jika yang terlibat pidana pemilu dalam ketentuannya itu telah tidak penuhi prasyarat. Ada satu calon yang diusulkan oleh peserta pemilu di Bukittinggi yang telah divonis. Tetapi kami belumlah terima putusan dari pengadilan negeri,” kata Benny Aziz.

Baca juga : Jurusan di UNIB

Selain itu, KPU Bukittinggi membidik keterlibatan pemilih pada Pemilu 2019 kelak diatas tujuan nasional yakni 80 % diatas tujuan nasional yang ada di angka 77 koma 5 %.

Untuk sampai tujuan, petugas KPU dibantu relawan untuk selalu menggencarkan publikasi supaya penduduk memakai hak pilihnya pada Rabu 17 April 2019 yang akan datang.

Publikasi dikerjakan salah satunya lewat cara masuk pasar, yakni pada saat pasar ramai didatangi penduduk pada hari pasar.

No comments:

Post a Comment