Thursday, January 16, 2020

Wisata Paling Ramah di Dunia

Di muka bumi ini terdapat beberapa tempat menarik dan ramah pelancong yang bisa traveler kunjungi. Nah, 10 arah wisata ini didaulat jadi paling ramah di dunia.

Masuk awal tahun 2020 sudah waktunya traveler tahu beberapa arah menarik yang bisa referensi liburan. Akhir-akhir ini, perusahaan perjalanan digital Booking.com mengeluarkan 10 arah yang disebutkannya paling ramah di muka bumi.

Ke-10 tempat ini tidak asal diyakinkan tapi melalui serangkaian metodologi. Beberapa tempat ini diambil berdasarkan keseluruhnya juara Traveller Penjelasan Awards 2020 dari Booking.com dan dibandingkan dengan banyaknya keseluruhnya properti (sarana) yang penuhi ketetapan di kota itu.



Arah diambil ini juga harus memiliki banyaknya juara di atas rata-rata (90 juara atau lebih) dan dikurasi untuk pembagian geografis.

Nah, apa saja ya arah ramah itu? Berikut daftarnya.

Baca Juga : Biaya Kuliah IPB

- Cochem, Jerman

Jika traveler ingin berjalan-jalan ke Jerman, coba masukan Cochem ke daftar tujuan yang perlu didatangi. Cochem tawarkan arsitektur bersejarah, perkebunan anggur, serta panorama indah dari Lembah Moselle.

Wilayah Altstadt di Cochem pantas didatangi sebab traveler dapat lihat rumah-rumah kayu warna-warni, jalanan kecil berliku-liku, beberapa toko butik, dan pasar alun-alun.

Traveler dapat juga kenal riwayat Cochem dengan berkunjung ke Reichsburg Cochem yang disebut kastil kuno. Kulineran dapat juga dengan mencicip masakan serta anggur Jerman di salah satunya restoran di pinggir sungai.

- Doolin, Irlandia

Main ke Irlandia jangan hanya sampai di ibu kota Dublin saja. Coba datangi kota pesisir Doolin yang memiliki jarak 3 jam dari Dublin. Kota ni tawarkan budaya tradisionil Irlandia.

Doolin adalah tempat lahirnya musik Irlandia. Musik-musik ciri khas Doolin ini umumnya diperdengarkan di pub sambil coba satu gelas bir Guinness. Pekerjaan ini disebutkan orang lokal jadi craic yang bermakna kesenangan.

Doolin menyuguhkan wisata alam seperti Pantai Doolin. Disana ada tebing populer yang dikatakan sebagai Tebing Moher. Dari atas tebing itu traveler akan hirup udara laut yang fresh.

Bila ingin berjumpa dengan masyarakat lokal, traveler seharusnya ikuti trip satu hari ke tiga Kepulauan Aran. Masyarakat disana masih berbahasa asli Irlandia.

- Taitung City, Taiwan

Traveler yang ingin rehat sesaat dari hingar bingar perkotaan, dapat bertandang ke Taitung City di Taiwan. Disana traveler dapat lakukan beberapa kegiatan outdoor seperti menelusuri Taman Budaya Peinan, Taman Rimba Taitung, Pantai Jialulan taitung serta Mata Air Panas Zhaori.

Buat pencinta budaya dapat juga belajar tentang budaya Taitung melalui tujuh suku asli yang siap bagikan legenda serta narasi rakyat ditempat. Ikuti Festival Budaya Makapahay sepanjang musim panas dimana suku-suku asli akan mengundang pengunjung untuk belajar langsung dari mereka.

- Schenna, Italia

Baca Juga : Institut Pertanian Bogor

Schenna ialah kombinasi di antara pesona Alpen Italia serta pola hidup Mediterania, dengan bukit-bukit bersalju serta kota Merano yang cerah di dekatnya.

Kota ini punya penginapan nyaman di gunung sampai restoran berbintang yang eksklusif. Traveler dapat coba sajian ciri khas Tirol Selatan serta masakan classic ciri khas Italia.

Ruang pedesaan Schenna sediakan sajian farm to table dengan beberapa bahan dari pertanian serta pasar petani di wilayahnya. Traveler dapat juga mencicip wine langsung diproses dari perkebunan anggur disana.

Ingin tahu mengenai riwayat wine? Traveler dapat berkunjung ke museum Castello Rametz untuk pelajari lebih dalam mengenai wine di daerah ini.

- Monte Verde, Brasil

Brasil yang sejauh ini diketahui jadi negara tropis, nyatanya memiliki wilayah bersalju di Monte Verde.

Monte Verde terdapat tidak jauh dari kota Sao Paolo yang ramai. Walau bersisihan, situasi damai berasa disana. Di Monte Verde ada jalan pendakian seperti Trilha da Pedra Rendonda serta Pedra Partida.

- Danau Tekapo, Selandia Baru

Danau Tekapo di Selandia Baru adalah danau berwarna toska serta dikelilingi padang bunga Lupin komplet dengan latar pegunungan.

Langit di seputar danau ini termasuk indah, terutamanya pada malam hari. Traveler dapat lihat rasi bintang Salib Selatan, galaksi satelit Milky Way, serta Sinar Selatan. Tempat ini masuk dalam UNESCO Dark Sky Reserve.

Waktu yang baik untuk lihat panorama fantastis ini ialah di antara bulan April serta September.

Sepakat dengan daftar itu?

No comments:

Post a Comment